ikan Rainbow
memelihara
dan membudidayakan ikan hias, Rainbow atau ikan pelangi boleh juga
dijadikan alternative pilihan. Selain cantik, eksotis dan ramah, ikan
hias air tawar yang banyak ditemukan di perairan wilayah Papua ini juga
gampang dipelihara dan dibudidayakan. Rainbow terdiri dari berbagai
jenis, antara lain: Rainbow Merah (glossolepis incisus), Rainbow Bosemani, Rainbow Threadfin, Rainbow Neon, Rainbow Frukata, Rainbow Celebes dan Rainbow Gertrude. Rainbow Merah berasal
dari danau Sentani dan beberapa pulau lainnya di wilayah Papua dan
negara tetangga Papua Nugini. Rainbow Merah pertama kali ditemukan Weber
pada 1908. Jenis ini memiliki karakteristik pendamai dan sangat cocok
untuk aquascaping.
Untuk membedakan antara jantan dan betina dengan cara melihat warna
sisik atau tubuhnya. Jantan warna merahnya terlihat lebih terang, sedang
betina cenderung kuning pucat dan sirip yang transparan. Ciri khasnya,
badan separo biru dan separo kuning kemerahan. Rainbow Boesemani jantan warna sirip atas dan bawahnya lebih panjang dan warna merahnya lebih menonjol dibanding yang betina. Rainbow Threadfin di Indonesia lebih dikenal dengan sebutan Iriatherina.
Warnanya indah, postur tubuh pipih dan sirip atas-bawah berfilamen
panjang. Mulutnya berbentuk tabung dan kecil. Karena itu pakan yang
diberikan juga berukuran kecil, seperti flakes yang telah diremas halus
atau cacing kering yang diremuk kecil-kecil. Iriatherina jantan bersirip
filamen lebih panjang dan mempunyai ukuran tubuh yang lebih besar. Rainbow Neon tidak jauh berbeda dengan Rainbow Boesemani.
Untuk yang jantan sirip atas dan bawahnya lebih panjang, dan lebih
warna merahnya lebih jelas ketimbang betina. Jenis ini berukuran paling
kecil dibandingkan jenis ikan Rainbow lainnya. Karena itulah ikan ini
juga dijuluki Dwarf Rainbow alias kerdil. Rainbow Frukata satu keluarga
dengan Rainbow Celebes (Telmatherina Rainbowfish), cenderung berenang
mendekati permukaan, dan gerakannya agak pelan. Frukata jantan
mempunyai sirip atas dan bawah lebih panjang dan melebar dengan warna
yang lebih kentara dibandingkan betina. Rainbow Gertrudae termasuk
famili Psudomugil yang juga dikategorikan sebagai Rainbowfish. Jenis ini
mempunyai susunan dan bentuk sirip yang cantik, warna tubuh kuning
menyala dihiasi bintik-bintik hitam dan matanya berwarna biru. Karena
itu jenis ini disebut Spotted Blue-Eye Rainbow. Sekilas Gertrudae ini mirip Rainbow Celebes,
bedanya hanya pada warna lingkaran mata, warna sirip, serta gerakannya.
Cara membudidayakan Ikan hias jenis Rainbow ini sangat mudah
dibudidayakan. Ikan ini biasanya bertelur pada tanaman yang tumbuh di
air yang bersih, seperti lumut atau lainnya. Tapi, untuk
membudidayakannya, habitatnya yang sesungguhnya ini dapat diganti dengan
tali raffia yang diracik halus dimasukkan ke kolam. Ikan ini bertelur
pada pagi hari, dan baru menetas setelah melalui pengeraman selama tujuh
hari. Burayak (anak yang baru menetas) lalu dipisahkan dari induknya,
dan diberi pakan yang sesuai dengan kebutuhan burayak. Setelah burayak
besar dan berukuran 3-5 cm sebaiknya di[indahkan ke akuarium, agar
terhindar dari penyakit. “Hanya saja kalau di masukkan ke akuarium
perkembangannya lebih lambat ketimbang di kolam, tapi di kolam sangat
rentan penyakit. Satu ikan kena penyakit, ikan lainnya bisa tertular.
Satu hal yang penting diperhatikan dalam membudidayakan ikan hias ini
perlu dijaga agar kadar garam dalam air (GH) 18-25 dengan PH 7-7.5
(netral atau sedikit alkaline).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar